Prediksi Stephen Hawking soal robot ini bikin was-was

Feed.merdeka.com - Fisikawan kesohor dunia, Stephen Hawking, memperingatkan manusia mengenai keberadaan robot. Jika terus dikembangkan, robot suatu hari nanti akan menggantikan manusia sepenuhnya.

Profesor Hawking juga yakin, kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) akan mencapai level dimana dia menjadi bentuk kehidupan baru dan mengungguli manusia.

"Saya khawatir AI benar-benar menggantikan manusia. Jika orang merancang virus komputer, seseorang bisa membuat AI mampu memperbaiki dan mereplika dirinya sendiri," kata Hawkings dalam wawancara dengan Majalah WIRED, seperti dikutip dari laman Cambridge-news.co.uk, 1 November 2017.

Ahli astrofisika Stephen Hawking
© 2017 feed.id/www.hawking.org.uk

Pada bulan Oktober 2016, Hawking megutarakan keyakinan bahwa AI akan menghancurkan atau mengubah masyarakat.

"Saya percaya, tidak ada perbedaaan mendasar antara apa yang dicapai otak biologis (manusia) dan apa yang dapat dicapai oleh komputer (robot). Secara teori, komputer meniru kecerdasan manusia--dan melampauinya," jelas dia dalam acara peluncuran pusat AI Universitas Cambridge, tahun lalu.

Kekhawatiran Hawking bukan isapan jempol semata. Baru-baru ini, Arab Saudi menjadi negara pertama yang mengakui robot sebagai salah satu warga negaranya. Robot itu bernama Sophia. 

Robot ini pernah mengatakan akan menghancurkan manusia. Baca selengkapnya: Wow, Arab Saudi jadikan robot ini warga negaranya

FOTO : Sophia, robot pertama yang memperoleh kewarganegaraan (AFP)

NEXT: Koloni manusia baru di luar Bumi