Anak-anak Presiden yang Bisnisnya Miliaran

Feed - Mandiri secara finansial selalu jadi mimpi setiap orang. Terlebih jika mimpi itu bisa diraih sejak usia muda. Berbisnis merupakan cara paling nyata untuk mewujudkan mimpi itu. Mengelola apa yang bisa berguna bagi masyarakat dan menghasilkan pundi-pundi untuk masa depan.

Cara seperti inilah yang dilakukan para anak-anak orang nomor satu di Tanah Air. Begitu pun yang dilakukan oleh putra sulung Presiden ke-7 Indonesia Joko Widodo, Gibran Rakabumin Raka. Kehadirannya sontak mengagetkan awak media saat diperkenalkan Senin 20 Oktober 2014 sebelum berangkat menuju Gedung MPR RI untuk pelantikan.

Gibran yang sempat dituding sebagai anak 'haram' mengutarakan kekesalannya atas pemberitaan itu. Ia mengaku ketidakhadirannya selama pemilu 2014 karena kesibukannya berbisnis di kota Solo. Sebelum Gibran, anak-anak Presiden lainnya juga punya bisnis yang beromset miliaran. Siapa saja mereka?

1. Bambang Trihatmodjo

Tak perlu ditanya lagi perjalanan bisnis putra dari Presiden ke-2 RI ini. Bambang Trihatmodjo diketahui punya rekam di dunia bisnis sejak tahun 1981 dengan mendirikan PT. Bimantara Citra bersama rekannya.

Usaha yang dirintis bersama rekannya ini terus berkembang dan merambah cepat, mulai dari perdagangan, broker asuransi, real estate, konstruksi, televisi swasta, perhotelan, transportasi, perkebunan, perikanan, industri otomatif, industri makanan, industri kimia, pariwisata dan sebagainya.

Sekitar 65 perusahaan berhasil mereka dirikan dan 30 perusahaan di antaranya menempatkan Bimantara sebagai pemegang saham mayoritas. Baca selengkapnya di sini.

2. Ilham Akbar Habibie

Menjadi anak mantan Presiden ke-3 RI BJ Habibie, tak kelak membuat Ilham Akbar Habibie terlena dengan apa yang sudah dicapai ayahnya. Karakter sang ayah yang sering dinobatkan sebagai orang paling cerdas ini pun menular ke sosok Ilham.

Hal tersebut terlihat dari kepiawaiannya mengelola bisnis sebuah perusahaan yang sudah berdiri sejak 1991. Meskipun baru bergabung tahun 2002, namun kini di bawah komando Ilham Akbar Habibie, Grup Ilthabi Rekatama terus menunjukkan tajinya di pentas bisnis nasional.

Sebelumnya Ilham menjabat sebagai Direktur Marketing PT Dirgantara Indonesia yang tengah melakukan riset untuk menambah jumlah portofolio pesawat terbang buatan Indonesia. Namun sayang, proyek itu harus berhenti karena tidak ada kesepakatan antara pemerintah dengan International Monetary Fund. Baca selengkapnya di sini.

3. Edhie Baskoro Yudhoyono

Ibas alias Edhie Baskoro Yudhoyono pun punya bisnis yang memiliki omset miliaran rupiah. Bisnis yang ia jalani yakni dibidang kuliner dengan memproduksi biskuit dengan merek dagang Bisco di bawah bendera PT Gala Pangan bersama dengan suhu bisnisnya.

Lokasi PT Gala Pangan berada di bagian belakang kawasan industri Jababeka. Perusahaan yang dikelolanya ini memperkerjakan karyawan sebanyak 150 orang. Biskuit produk Gala Pangan dilempar ke pasar ekspor. Meliputi pasar-pasar utama di Amerika Utara, Amerika Selatan, Eropa Barat, Eropa Timur, Asia Timur, Asia Tenggara, Afrika, dan Oceania. Tak heran jika pemasukan perusahaan ini mencapai omset 1-2,5 juta dolar AS. Baca selengkapnya di sini.

4. Gibran Rakabuming Raka

Kemunculan pria kelahiran 1 Oktober 1987 sempat mengaggetkan awak media yang meliput Joko Widodo sebelum pelantikan, Senin 20 Oktober 2014. Ia geram dirinya dituding sebagai anak ‘haram’ lantaran tak pernah muncul menemani Joko Widodo saat pemilu 2014.

Saat kemunculan dipublik, ia menjelaskan bahwa ketidakmunculannya saat pemilu itu dikarenakan kesibukannya bekerja mengelola bisnis katering di Kota Solo. Katering yang dikelolanya ini bernama bernama Chili Pari yang memiliki arti keberanian dan kemakmuran.

Chili Pari merupakan katering dan wedding organizer yang secara profesional menyediakan beragam kebutuhan pernikahan seperti dekorasi, gedung, rias pengantin dan pilihan menu makanan lokal maupun internasional.

Meskipun bisnisnya ini tak mendapat restu orang tua, ia berhasil menjawabnya dengan kesuksesan yang diraih saat ini. Bahkan Gibran terpilih sebagai ketua Asosiasi Perusahaan Jasa Boga Indonesia (APJBI) Kota Solo. Baca selengkapnya di sini. (Ism)