Tak semua lelaki mau melakukan hal ini untuk kekasihnya. Cerita di balik foto itu dijamin bikin hati semua orang meleleh.
Feed.merdeka - Wanita pasti akan tampil anggun seksi jika memakai high heels atau sepatu hak tinggi. Sepatu jenis ini hampir cocok untuk semua jenis pakaian wanita, mulai dari dress, jeans, bahkan celana pendek sekalipun.
Tapi, semua pun tahu penderitaan jika lama mengenakan high heels. Tak heran ada ungkapan, "suffer for beauty."
Nah, kisah berikut berkaitan dengan ungkapan itu.
Di lantai 5 Rumah Sakit Xinqiao di Distrik Shapingba, Chongqing, sebelah selatan China, seorang lelaki tertangkap kamera sedang menggunakan high heels.
Bagi beberapa orang, pemandangan lelaki memakai sepatu hak tinggi itu mungkin aneh dan lucu. Tapi, cerita di balik foto itu dijamin bikin hati semua orang meleleh.
Ternyata, pacar si lelaki itu kesakitan karena terlalu lama mengenakan high heels. Untuk mengurangi penderitaan sang kekasih, lelaki itu mau bertukar sepatu. Dia menawarkan sepatunya yang nyaman agar dipakai sang kekasih.
Lelaki itu tak peduli dia terlihat aneh atau lucu karena mengenakan sepatu hak tinggi. Dia tetap berdiri tegak.
Foto itu diambil oleh seorang wanita bermarga Xie, demikian dikutip dari Viral4real, 3 Oktober 2017. Dia kemudian mengunggahnya ke media sosial.
Posting-an itu langsung viral dalam semalam sehingga membuat lelaki itu menjadi sensasi di internet tanpa dia ketahui.
Beberapa netizen kemudian mengenang pengalaman serupa. salah satunya, seperti dilansir dari Sohu News, menulis:
“Saya ingat suatu ketika, ketika ibu saya sakit dan harus buru-buru membawanya ke rumah sakit. Dia menunggu sampai kondisinya stabil. Dan kemudian, dia membiarkan ibu saya memakai sepatunya. Sementara ayah saya bertelanjang kaki saat berjalan menuju taksi."
Para pria harus belajar dari lelaki di atas ya.
Bikin gemas, pengemudi mobil dan sopir truk berebutan masuk gerbang tol
3 Oktober 2017 19:31Nge-vlog bareng putra Ray Sahetapy, Jokowi diajari bahasa isyarat
3 Oktober 2017 16:31Mengerikan, begini rasanya berada di tengah penembakan massal Las Vegas
3 Oktober 2017 15:02