1. HOME
  2.  » 
  3. TAG
  4.  » 
  5. S
  6.  » 
  7. SAINS


  8. Reporter :     4 Desember 2017 11:00

    Gunung Merapi hingga Toba

    7. Gunung Merapi (Yogyakarta-Jawa Tengah)

    Gunung yang terletak di tengah Pulau Jawa ini merupakan salah satu gunung api paling aktif dan mematikan di dunia.

    Dengan level VEI 3, gunung ini pernah erupsi tahun 1930 dan menewaskan 1.369 orang.

    Letusan paling baru terjadi tahun 2010 dan menewaskan 353 orang, termasuk juru kunci Mbah Maridjan.

    8. Gunung Krakatau (Selat Sunda)

    27 Agustus 1883 terjadi letusan terbesar dalam sejarah manusia modern. Letusan Gunung Krakatau itu juga memicu gelombang tsunami setinggi 40 meter yang menewaskan sekitar 40 ribu orang.

    Selain menghancurkan 'tubuhnya sendiri,' letusan itu juga menghasikan suara paling keras dalam sejarah manusia modern. Suaranya bahkan terdengar hingga Australia.

    Tak hanya itu, Debu vulkanisnya menyebur hingga setinggi 80 km dan terbang hingga Sri Lanka, India, Pakistan, Australia, dan Selandia Baru.

    Lebih jauh, letusan Krakatau itu juga berdampak pada iklim dunia. Suhu rata-rata dunia turun 1,2 Celsius, tahun itu. Iklim bahkan belum stabil hingga tahun 1888.

    Tahun 1927, sebuah gunung muncul dan kemudian disebut Anak Krakatau. Gunung ini terus tumbuh dan aktif hingga kini.


    9. Gunung Tambora (Pulau Sumbawa, Nusa Tenggara Barat)

    Meski letusan yang terkenal adalah Krakatau, sebetulnya ada megaletusan yang lebih besar lagi. Gunung Tambora tahun 1815.

    Letusan ini sangat mematikan. Dalam VEI, angkanya mencapai 7. Sedikitnya 71 ribu orang tewas akibat letusan 1815.

    Seperti letusan Krakatau, Tambora pun berdampak serius pada iklim dunia akibat banyaknya belerang dioksida (sulphur dioxide) yang terlempar hingga ke stratosfer selama letusan.

    "Tahun tanpa musim panas" di 1816 merujuk pada dampak letusan Tambora.

    10. Gunung Samalas (Lombok, NTB)

    Jauh sebelum megaletusan Tambora, ternyata ada gunung tua yang menggeliat lebih hebat lagi. Namanya Gunung Samalas.

    Gunung ini meletus tahun 1257 dengan VEI 7. Diyakini, letusannya lah yang menjadi penyebab Little Ice Age atau musim dingin berkepanjangan.

    Karena belum ada kepastian, gunung ini memang tidak sepopuler Krakatau dan Tambora di pentas internasional.

    11. Danau Toba (Sumatera Utara)

    Gunung supervulkanik Toba pernah meletus hebat sekitar 75.000 tahun lalu. Letusan megakolosal itu diperkirakan mencapai VEI 8 membuatnya peristiwa vulkanik paling eksplosif di Bumi.

    dalam letusan itu, Toba melontarkan 2.800 kilometer kubik magma ke permukaan. Sebagai perbandingan, Krakatau 'hanya' melontarkan material sekitar 18 kilometer kubik. Sejumlah ilmuwan menyimpulkan, manusia hampir punah akibat letusan Toba ini.

    Danau Toba yang sekarang menjadi salah satu objek wisata Sumatera Utara merupakan kaldera Gunung Toba. Sejumlah ilmuwan memperkirakan, letusan supervulkanik selanjutnya akan terjadi dalam kurun ratusan atau ribuan tahun lagi. (ita)

     FOTO : Danau Toba (Pixabay)

     

    INTRO

    WHAT DO YOU THINK?
    MUST READ STORIES