Tragis, pria ini lumpuh lantaran sering main HP sambil nunduk

Tiba-tiba dia tidak bisa merasakan tubuhnya dari dada ke bawah dan sangat serius sehingga dia tidak bisa menggerakkan perutnya.

Feed.merdeka.com - Sebagian besar dari kita sering menundukkan kepala untuk menatap ponsel atau komputer kita saat kita bekerja berjam-jam dan ternyata itu tidak baik untuk tubuh kita. Terus membungkukkan kepala untuk melihat layar ponsel bisa membuat cedera pada tubuh.

Seorang pria di Chengdu, China baru-baru ini dirawat di rumah sakit karena mendadak lumpuh. Cedera leher yang membuat tubuhnya lumpuh.

Melansir laman Sohu, pria berusia 40 tahun bernama Wang ini memiliki kebiasaan berbaring di tempat tidurnya setelah seharian bekerja sambil bermain ponsel. Dia melakukan ini sekitar dua sampai tiga jam setiap hari sampai suatu hari, bencana melanda.

Tiba-tiba dia tidak bisa merasakan tubuhnya dari dada ke bawah dan sangat serius sehingga dia tidak bisa menggerakkan perutnya. Beruntung, Wang sedang menjalani beberapa tes di rumah sakit saat itu dan para dokter bisa segera melakukan perawatan darurat terhadapnya.

Setelah beberapa operasi darurat, para dokter menemukan bahwa dia menderita spondylosis serviks, yang didefinisikan sebagai "keausan yang mempengaruhi cakram tulang belakang pada leher". Hal ini dapat menyebabkan penyempitan ruang yang dibutuhkan oleh sumsum tulang belakang dan akar saraf yang melewati tulang belakang ke seluruh tubuh.

Meski kondisi ini biasa terjadi pada orang tua, bagi Wang, itu cepat terjadi karena pekerjaan yang mengharuskannya sering menunduk dan membungkukkan leher. Berapa banyak dari kita yang sering melakukan hal yang sama?

Rupanya, para dokter mengatakan bahwa Wang telah mengalami rasa sakit dan ketidaknyamanan di lehernya beberapa waktu sebelumnya, yang menyebabkan dia mengalami beberapa kesulitan dalam berjalan dan berdiri. Dia telah menunda pemeriksaannya sampai beberapa hari yang lalu sebelum dia menjalani tes dan tiba-tiba mengalami kelumpuhan.

Sebuah operasi darurat dilakukan pada Wang dan saat ini dia telah pulih dari kelumpuhannya yang tiba-tiba. Namun para dokter mengatakan bahwa mereka tidak yakin apakah tubuhnya akan dapat pulih sepenuhnya dari pengalaman traumatis tersebut.