1. HOME
  2.  » 
  3. TAG
  4.  » 
  5. S
  6.  » 
  7. SEPAKBOLA


  8. Reporter :     16 Oktober 2017 12:45

    Duka kepergian Choirul Huda, bintang MU sampaikan bela sungkawa

    Media asing itu juga menyebut bahwa Huda merupakan pemain yang loyal.

    Feed.merdeka.com - Kabar meninggalnya penjaga gawang klub sepak bola Persela Lamongan, Choirul Huda, menggegerkan dunia sepak bola, tak hanya di Tanah Air, tetapi juga mengundang atensi dunia internasional.

    Beberapa media asing seperti Dailymail, Mirror, ESPN dan termasuk Goal Internasional memberitakan kepergian Huda. Mereka menceritakan kronologi kejadian tersebut sambil menyisipkan Twitter Persela yang memberi kabar Huda telah tiada.

    Media asing itu juga menyebut bahwa Huda merupakan pemain yang loyal. Huda memang tidak pernah pergi dari Laskar Joko Tingkir sejak memulai karier sepak bola profesional pada 1999 lalu. Mengabdi selama 18 tahun bukanlah perkara mudah. Namun, Huda sudah membuktikannya dan ia menjadi legenda Persela serta masyarakat Lamongan.

    Duka pun tak hanya dikabarkan media-media tadi. Bahkan bintang Manchester United Paul Pogba tak ketinggalan menyampaikan bela sungkawa atas berpulangnya penjaga gawang berusia 38 tahun itu. "RIP Choirul Huda. Doa saya untukmu dan keluargamu," demikian cuitan Pogba melalui akun Twitter resminya.

    Huda meninggal dunia setelah mengalami benturan keras dengan rekan setimnya, Ramon Rodrigues, pada laga menghadapi Semen Padang di Stadion Surajaya, Sidorejo, Lamongan, Minggu 15 Oktober 2017. Insiden tersebut mengakibatkan trauma di bagian kepala dan leher bagian belakang Huda sehingga nyawanya tak tertolong.

    Huda adalah satu dari sedikit pemain yang hanya memperkuat satu klub di sepak bola Indonesia. Ia cuma mengusung panji Persela dari 1999 hingga akhir hayatnya.


    Sumber: goal.com (randi mulyadi/poy)

    WHAT DO YOU THINK?
    MUST READ STORIES