Dalam pernyataannya, Pasha Ungu mengaku menerima kritik yang disampaikan publik ke padanya, namun..
Feed.merdeka.com - Wakil Wali Kota Palu Sigit Purnomo Syamsuddin Said alias Pasha 'Ungu' akhirnya angkat bicara soal gaya rambutnya saat tampil dalam acara talkshow Tompi & Glenn. Klarifikasi disampaikan lewat tim Narasi yang menggagas acara tersebut.
Gaya rambut Pasha 'Ungu' itu jadi sorotan lantaran sebagai kepala daerah, gaya rambut Pasha itu dianggap tak biasa atau kelewat nyentrik. Gaya rambut Pasha yang disoal adalah potongan rambut gaya skin fade dan dikuncir ke belakang, padahal saat itu dia memakai seragam Aparatur Sipil Negara (ASN) dan berada dalam acara televisi.
Pasha pun membela diri dan mengatakan dirinya tidak bermaksud untuk melanggar etika.
Dalam pernyataannya, Pasha Ungu mengaku menerima kritik yang disampaikan publik ke padanya. Mengenai gaya rambut yang dinilai tidak sopan dan nyeleneh, dia pun memberi penjelasan bahwa dia tidak berniat melanggar aturan.
"Prinsipnya saya sangat menerima masukan dan kritik yang ditujukan kepada saya," tulisnya dalam keterangan tersebut.
Pelantun 'Demi Waktu' itu menambahkan, dia mengikat rambut justru ingin terlihat rapi lantaran rambutnya agak panjang. Apalagi dalam program itu tengah diangkat tema musisi yang menjadi pejabat/kepala daerah.
"Secara etika, saya tidak merasa melanggar etika karena saya merasa tampil dengan rapi. Walaupun memang kondisinya rambut saya ikat, itupun tujuannya agar terlihat rapi karena rambut saya agak sedikit panjang," katanya.
.
Oleh karena itu, kepada publik dia menjelaskan bahwa tidak bermaksud nyeleneh dengan potongan rambutnya. "Sekali lagi tidak ada maksud memberi kurang sopan dan nyeleneh," ujarnya.
Nekat, cowok ini coba motor chopper Jokowi sebelum dikirim ke Istana
23 Januari 2018 19:31