Tak ada batasan menggunakan berbagai bahan untuk diolah dijadikan makanan yang unik. Kalajengking hingga ulat pun bisa diolah jadi makanan yang eksentrik.
Feed - Dalam dunia kuliner tak ada batasan menggunakan berbagai bahan untuk diolah dijadikan makanan yang unik dan eksentrik. Serangga contohnya. Bagi kebanyakan orang, serangga merupakan makhluk hidup yang paling menggelikan.
Tapi tidak jika kamu berkunjung ke Thailand. Negara yang akrab dengan sebutan gajah putih ini menjadikan serangga sebagai makanan yang jamak dan lumrah untuk dikonsumsi. Bahkan stasiun televisi swasta Thailand sempat menayangkan sekelompok masyarakat sedang antre di restoran yang khusus menyajikan masakan dari aneka jenis serangga. Lalu bagaimanakah wujud makanan dari serangga ini? Berikut jenis serangga yang dijadikan makanan.
1. Casu Marzu
Untuk orang Indonesia mungkin jenis atau nama keju satu ini sangat asing ditelinga. Keju ini merupakan keju tradisional dari Sardinia. Berbeda dengan jenis keju pada umumnya, keju ini merupakan makanan illegal di Italia, karena Keju berbahaya bagi kesehatan dan dapat menyebabkan sakit perut, muntah-muntah, diare dan intestinal myiasis atau penyakit usus.
Hal ini terjadi karena dalam Casu Marzu terdapat larva atau belatung yang menggeliat di dalamnya. Anehnya, cita rasa keju ini tergantung pada umur hewan meenjijikan ini. Ketika hewan ini tak lagi hidup, maka cita rasa atau kualitas keju pun akan memburuk. Baca selengkapnya di sini.
2. Scorpion Sucker
Hewan kecil berwarna hitam ini terbilang salah satu serangga yang mematikan. Sengatan bisa yang dikeluarkan melalui membunuh atau melumpuhkan hewan lainnya, bahkan manusia.
Namun hewan berkaki delapan ini tak lagi terlihat menyeramkan ketika sudah terbungkus dan berbalut menjadi sebuah permen dengan cita rasa yang menyenangkan. Lolipop kalajengking ini laris di Bandara Internasional El Paso dan lebih dari 300 lolipop dan tequila cacing terjual per minggu. Baca selengkapnya di sini.
3. Jangkrik Hamil
Di daerah timur laut Thailand, jangkrik dengan telur dianggap sebagai makanan ringan yang lezat. Jangkrik ini ditangkap dan dikeringkan di alam terbuka kemudian dibersihkan, dimasak, dan sedikit diberi bumbu.
Untuk mendapatkan sekantong penuh jangkrik hamil yang siap dimakan kamu hanya perlu merogoh kocek $ 6.00. Baca selengkapnya di sini.
4. Sate Ulat Sagu
Tak hanya di Thailand atau Amerika, di tanah air pun sebagian wilayahnya tanpa ragu menyantap dengan lahap makanan bahan utamanya serangga. Di Papua, selain terkenal dengan kekayaan alam, kulinernya pun sangat khas yakni ulat sagu.
Kuliner yang satu ini, selain tidak lazim dikonsumsi, bisa dibilang cukup sektrim. Ulat sagu merupakan salah satu makanan favorit disana. Biasanya pada pohon sagu yang telah ditebang dan diambil sagunya, batang pohon sagu akan dibiarkan beberapa hari. Dan tak lama, ulat yang menjadi santapan orang Papua pun bermunculan.
Dalam penyajiannya, ulat sagu bisa dimakan secara langsung tanpa dimasak lebih dahulu dan dimasak dengan cara direbus, goreng, tumis, hingga sate. Baca selengkapnya di sini.