Cara ini dinilai ramah lingkungan.
Feed.merdeka.com - Ketika ada orang meninggal, beberapa cara umum yang dilakukan adalah mengubur jenazah atau melakukan kremasi. Nah di masa depan, ada cara penguburan terbaru dan diklaim inovatif.
Dikutip laman The Guardian, jenazah nantinya akan dicairkan. Metode itu diklaim merupakan terbaru karena mengandalkan teknologi.
Para peneliti menegaskan, cara 'menghilangkan' jenazah yang umum dilakukan dinilai kurang ramah lingkungan.
Nah, metode penguburan jenazah dengan cara dicairkan menggunakan mesin resomator. Mayat yang dimasukan ke dalam tabung khusus itu, disiram menggunakan air alkali dan dipanaskan hingga suhu 152 derajat celcius.
Hasil akhir dari penyiraman itu adalah cairan berwarna seperti teh yang diuji tak berbahaya bila dialirkan sistem pembuangan setempat.
Nantinya yang tersisa dari jenazah tersebut adalah tulang belulang. Para peneliti menyebut kalau tulang itu disimpan di ruangan khusus dengan suhu tertentu.
Setelah empat atau lima hari kemudian, tulang yang sudah dikeringkan akan mengalami pengapuran dan dengan mudah dihancurkan menggunakan alat khusus.
Selanjutnya>>>
Salut! Pria gondrong ini berani tegur polisi yang buang sampah sembarangan
16 Januari 2018 12:30Diedit fotografer 'profesional,' foto keluarga ini malah jadi tertawaan
16 Januari 2018 07:00Pedagang online ini 'memburu' pelanggannya yang berikan komentar negatif
15 Januari 2018 19:01Remaja ini temukan ular berkepala dua di rumahnya, ini yang dia lakukan..
16 Januari 2018 12:00Unik, aksi polisi di Demak taruh ikan lele di kubangan jalan rusak
16 Januari 2018 08:02