4 Pemuda ini mem-bully bapak-bapak di jalanan, tak tahunya anggota polisi

Feed.merdeka.com - Empat pemuda ini bernasib apes setelah mem-bully seorang bapak yang ternyata anggota polisi. Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Suramadu sisi Madura, Jawa Timur. Cerita ini dibagikan sendiri oleh anggota polisi tersebut ke akun Facebook Guntar Prawiro Zed' pada 23 Desember 2017.

Menurut akun itu, awalnya si bapak kesal karena laju motornya terhalangi oleh empat anak muda itu yang berkendara menutupi jalan. Saat itu, dia hendak mengejar apel pagi pukul 05.30 WIB. Dia berangkat dari Surabaya menuju Bangkalan, berpakaian dinas lengkap dengan menggunakan jaket.

"Saya klakson ke4 anak muda ini..Klakson pertama mereka tdk menghiraukan sama sekali, pada klakson kedua, sengaja saya mengulang2 klaksonnya agar mereka tdk menutup jln..," tulisnya. Akhirnya para pemuda itu mau membukakan jalan, namun dengan sinis mereka menatap bapak tersebut, tetapi tak dihiraukannya," tulis akun tersebut.

Diduga karena mereka merasa tidak dihiraukan, para remaja itu berpikir untuk mem-bully. Mereka lalu mengejar dan menyalip dengan cara zig-zag, dan menunggu bapak itu melewati mereka. Kemudian mengulangi mengejar kembali. Hal ini mereka lakukan sebanyak lima kali.

"Dalam hati, saya cma bertanya apa mereka ini gak ngerti kalo saya ini polisi?pdhl dr sepatu n celana coklat Dines sdh bs ditebak kalo saya ini polisi..(apa mungkin karena saya pake tas ransel, jd dikira anak Pramuka ya?ha..ha..ha..)."

Mereka kemudian kembali menyalip cara zig-zag yang hampir menyebabkan terjadinya kecelakaan. Di titik itulah si bapak merasa jengkel dan harus bertindak.

Si bapak pun mengejar mereka yang kembali memperlambat laju kendaraannya dengan maksud mempermainkan. Bapak itu memberhentikan motornya tepat di depan mereka.

"Dgn songongnya, mereka mulai menantang dan mengintimidasi..saya dgn tenang membuka jaket saya..dan..eng..Ing..eng.. Mereka akhirnya sadar saya bkn anak Pramuka, tp saya polisi..Xixixixi.."

"Yg di dpn saya mulai ciut, yg di belakangnya tepok jidat dan yg dibelakangnya lg dah mewek ber2.." Bapak itu kemudian meminta SIM dan STNK mereka. "Saya ajak mereka sarapan tilang pagi2.." "Jgn diulangi lg ya conk..conk..," tulis akun itu menutup postingan.