Pesawat Jatuh, Seorang Bocah Selamat

Kecelakaan pesawat Piper PA-34 terjadi tragis, hanya menyisakan satu korban selamat di tahun baru 2015 yang berisi penumpang dari sebuah keluarga.

Feed.merdeka.com - Belum tuntasnya pencarian jenazah dan badan pesawat Air Asia QZ8501 yang jatuh, pada Ahad, 28 Desember 2014 lalu, kabar duka kembali menyelimuti dunia penerbangan.

Sebuah pesawat capung tipe Piper PA-34 jatuh pada Jumat, 2 Januari 2015 di Negara Bagian Kentucky, Amerika Serikat. Namun, meski jatuh dan hancur di tengah hutan, satu korban diketahui selamat.

Seorang anak perempuan Sailor Gutzler, 7 tahun, berhasil menyelamatkan diri. Penumpang lainnya yang diketahui adalah orangtua, kakak dan sepupunya meninggal dunia.

Sailor sempat berlari ke rumah terdekat dari lokasi jatuhnya pesawat, sekitar 30 mil (50km) timur kota Paducah.

Ia berhasil menyusuri hutan gelap sepanjang 1,5 kilometer pada malam hari, dengan suhu 5 deracat celcius. Sampai akhirnya menemukan rumah seorang warga, Wilkins, di Lyonn County.

Dengan luka di sekujur tubuhnya, Sailor tetap semangat menyelamatkan diri dan mencari pertolongan. Selengkapnya Kisah Sailor Cari Pertolongan , Piper PA-34.

Pengangkatan bodi dan sayap pesawat Piper-34 via usatoday.com

Sementara, di Selat Karimata, Indonesia pencarian jenazah dan badan pesawat AirAsia QZ8501 masih terus dilakukan. Tim pencari AS menemukan kursi Air Asia QZ8501.

Tim SAR gabungan mengangkat kursi Air Asia usai ditemukan USS Sampson (5/1) via kompas.com

Suasana rumah duka via kompas.com

Selain itu pemulangan beberapa jenazah yang sudah ditemukan diantar ke keluarga juga sudah dilakukan, dan pemakaman. Selengkapnya Korban Air Asia QZ8501 Disemayamkan di Rumah Duka