1. HOME
  2.  » 
  3. TAG
  4.  » 
  5. K
  6.  » 
  7. KULINER


  8. Reporter : Arman Maulana Azis    7 Juli 2016 15:20

    Asal-usul Ketupat Khas Lebaran di Indonesia

    Selama ini tak banyak yang tahu mengapa ketupat menjadi panganan khas lebaran.

    Feed.merdeka.com - Menyambut hari raya Idul Fitri masyarakat Indonesia biasanya identik dengan memakai pakaian baru dan menyuguhkan berbagai panganan serta kue khas lebaran.

    Salah satunya ketupat. Panganan yang satu ini bisa dibilang telah menjadi ikon dalam perayaan idul Fitri di Tanah Air.

    Hampir di setiap rumah tersedia ketupat lengkap dengan lauk-lauk yang pas dinikmati bersama ketupat. Tak heran jika ketupat juga menjadi panganan yang paling dicari saat hari suci itu tiba.

    Tetapi, apakah Anda tahu sebenarnya asal-usul mengapa ketupat menjadi panganan khas lebaran?

    Berdasarkan riset, ternyata makanan berbentuk persegi yang terbuat dari anyaman daun kelapa ini diperkenalkan seiring dengan masuknya agama Islam ke tanah Jawa.

    Sunan Kalijaga, diperkirakan menjadi orang pertama yang memperkenalkan ketupat ke masyarakat di Pulau Jawa. Dalam tradisi yang diperkenalkannya, ia membagi dua waktu lebaran menjadi Bakda Lebaran (Lebaran Idul Fitri) dan Bakda Kupat (Lebaran Ketupat).

    Perayaan Bakda Kupat dilakukan seminggu sesudah perayaan Idul Fitri dilaksanakan. Saat itu, masyarakat Jawa sibuk membuat anyaman cangkang ketupat yang hampir dilakukan orang di setiap rumah.

    via nizamiaandalusia.sch.id

    Anyaman ketupat terbuat dari daun kelapa muda yang telah dipisahkan dari lidinya, kemudian diisi dengan beras. Ketupat kemudian dimasak dengan cara dikukus hingga matang selama berjam-jam.

    Setelah matang, ketupat beserta hidangan pendampingnya dihantarkan ke rumah tetangga atau kerabat keluarga.

    Tradisi ini dilakukan sebagai tanda kebersamaan dan menjalin ikatan tali silaturahim. Selain itu, ketupat juga memiliki arti dan makna tertentu. Misalnya, terlihat dari rumitnya pembuatan anyaman cangkang ketupat yang melambangkan manusia dalam menjalankan kehidupan telah banyak menemui masalah.

    Selanjutnya, isi ketupat yang berupa nasi putih mencerminkan kebersihan dan kesucian. Sedangkan, jika dilihat dari bentuknya yang rapih dan menarik melambangkan kemenangan umat muslim saat perayaan Idul Fitri. (ism) 

    Baca juga:

    Pie Cake, Menu Baru Saat Lebaran

    Ritual Tulus Saat Lebaran

    Tips Mengubah Warna Cat Rumah untuk Lebaran

    Siapa Kira Keramik bisa Jadi Baju Lebaran Secantik Ini

    Saipul Jamil Tawarkan "Open House" Lebaran di Penjara

    WHAT DO YOU THINK?
    MUST READ STORIES