Tragis, sejoli terjun ke sungai beku akibat kesalahan saat bungee jumping

Feed.merdeka.com - Sepasang kekasih di Rusia mengalami luka parah setelah terjun ke sungai beku akibat terjadi kesalahan saat melakukan bungee jumping. Seperti dikutip dari Mirror, sebuah video yang merekam insiden tersebut menunjukkan tubuh pasangan itu terpelanting di atas es tebal setelah melompat dari ketinggian 80 kaki atau sekitar 24 meter. Mereka melakukan bungee jumping untuk merayakan Natal.

Dalam video berdurasi 22 detik itu terlihat pasangan tersebut bergelantungan sambil berpelukan sebelum melompat melewati Sungai Tom yang beku. Mereka berteriak penuh kegembiraan saat menembus udara. Tetapi sukacita itu berakhir menyakitkan. Keduanya jatuh di atas es tebal karena tali yang mereka gunakan ternyata terlalu panjang.

Seorang pria yang merekam aksi tersebut langsung berteriak menyalahkan operator bungee jumping itu, "Saya akan menendangmu ke bawah juga," ujarnya. "Anda bilang sudah memeriksa dan mengukur tali itu dengan benar kan?"

Dalam rekaman lainnya terlihat pasangan itu terbaring tak sadarkan di atas es. Tubuh sang pria masih terikat tali, dan ada noda darah di pakaiannya.

Setelah mendapat laporan, satu unit tim darurat langsung meluncur ke lokasi kejadian. "Kedua pelompat itu mengalami luka parah. Petugas ambulans meminta batuan dari tim penyelamat untuk memindahkan tubuh pasangan ini dari bawah jembatan," kata pekerja darurat, Ivan Temerev. 

Komite Investigasi Rusia memulai penyelidikan kecelakaan ini. Mereka menduga adanya tindak pindana akibat kelalaian operator saat mengukur panjang tali. Karena itu, petugas akan memeriksa organisator bungee jumping tersebut.

Video yang diunggah ke media sosial itu memantik reaksi netizen. Mereka menghujat operator atas kecerobohannya.

"Bagaimana Anda bisa membiarkan ini terjadi??" ucap netizen. Menurut netizen, operator bisa kena hukuman dua tahun penjara jika terbukti lalai atas insiden tersebut.