1. HOME
  2.  » 
  3. TAG
  4.  » 
  5. K
  6.  » 
  7. KOMPUTER


  8. Reporter : Yulistyo Pratomo    7 Juni 2017 06:10

    Ternyata, Solitaire diciptakan bukan untuk game belaka

    Jika anda pengguna Windows, pasti tahu dong ada permainan yang namanya Solitaire, Minesweeper, Hearts dan FreeCell.

    Feed.merdeka.com - Jika anda pengguna Windows, pasti tahu dong ada permainan yang namanya Solitaire, Minesweeper, Hearts dan FreeCell. Ya, keempat game itu diciptakan oleh Microsoft. Game ini biasa digunakan di sela-sela jam kerja, bahkan sampai menghabiskan waktu berjam-jam hanya untuk membuka seluruh kartu yang ada.

    Meski sangat menyenangkan sebagaimana game, ternyata seluruhnya tidak dibikin untuk sekadar hiburan lho. Meski hampir semua versi windows menyediakannya sebagai bagian dari bundle.

    Dilansir mentalfloss.com, Microsoft Solitaire, muncul pertama kali untuk Windows 3.0 pada 1990. Permainan yang memiliki nama lain 'kesabaran' ini sudah muncul sejak 1700-an, dan Solitaire sendiri merupakan versi digitalnya untuk mendemonstrasikan ke depan tidak pelu lahi menggunakan dek fisik untuk memainkan game kartu simpel.

    Tetapi bukan hanya itu tujuannya. Yang paling utama dari pengembangan game ini adalah untuk mengajari pengguna komputer agar bisa memakai mouse.

    Saat itu, memang pengguna komputer masih familiar dengan menginput garis perintah, maka game inilah mengajarkan bagaimana cara membawa dan menjatuhkannya, tanpa sadar apa yang sudah mereka lakukan.

    Minesweeper juga mendapatkan tempat di bidang teknologi. Permainan berbasis puzzle angka ini sebenarnya sudah ada sejak 1960-an sampai 1960-an dengan nama 'Cube', yang diciptakan Jerimac Ratliff. Satu dekade berikutnya, tepatnya 1992, muncurl versi Microsoft sekaligus menjadi bagian dari Windows 3.1 untuk mendemonstrasikan bahwa Windows sudah mendukung sistem operasi gaming.

    Namun, kenyatannya adalah untuk membiasakan pengguna komputer agar bisa mengklik kanan dan kiri mouse, serta mendorong kecepatan serta presisi dalam pergerakan mouse itu sendiri.

    Game selanjutnya bernama Hearts, diperkenalkan sejak 1992 sebagai bagian dari Windows for Workgroups 3.1, sistem operasi untuk jaringan terbaru, dengan teknologi NetDDE untuk bisa berkomunikasi dengan pengguna Hearts lainnya di jaringan lokal. Lagi-lagi, ini bukan sekedar permainan kartu, namun bagaimana caranya para pengguna bisa berinteraksi dalam jaringan baru itu.

    Dan terakhir FreeCell. Terbit bersamaan dengan Windows 3.1 sebagai bagian dari Microsoft Entertainment Pack Volume 2. Tujuan sebenarnya adalah sebagai percobaan memproses subsistem data 32-bit yang diperkenalkan dalam Win32, Jika layar telah terinstal dengan baik, namun FreeCell tidak akan jalan. Jadi sebenarnya game ini adalah percobaan diam-diam untuk sistem perangkat lunak buatan Microsoft.

    Tentunya tidak ada penjelasan kenapa game ini tetap terus ada. Namun ada jawaban yang mudah, orang-orang sudah terlalu senang memainkannya. Setiap Microsoft mencoba menghilangkan permainan-permainan tersebut dari Windows terbaru mereka, maka protes segera bermunculan.

    Ini sempat terjadi pada 2012, ketika Mirosoft meluncurkan versi Windows 8 tanpa permainan apapun di dalamnya. Untuk mendapatkannya, pengguna harus mengunduh Solitaire Collection dan Minesweeper secara terpisah, namun harus membayar agar tidak terganggu munculnya ikan.

    Kini, dalam perilisan terbaru Windows 10, Microsoft mengembalikan Solitaire. Para pengguna bisa bermain lagi dengan mainan terbarunya ya.

    WHAT DO YOU THINK?
    MUST READ STORIES