1. HOME
  2.  » 
  3. TAG
  4.  » 
  5. K
  6.  » 
  7. KESEHATAN


  8. Reporter : Yulistyo Pratomo    6 Juni 2017 14:15

    Fakta-fakta tangan lelaki yang dijahit di perut

    Mariotti pun sejatinya sedikit beruntung. Dia diselamatkan dan kini tangannya bisa berfungsi kembali.

    Feed.merdeka.com - Demi menyelamatkan organ dalam dari sebuah tangan seorang pria akibat teriris mesin pemotong yang sedang diperbaikinya, dokter bedah di Brasil melakukan langka ekstrem. Dia mengambil langkah untuk menjahit tangan tersebut ke dalam perutnya.

    Sementara pasien itu bernama Carlos Mariotti (43), dia mengalami kecelakaan parah di tempat kerjanya bulan Maret lalu. Ketika itu dia mencoba memperbaiki koil mesin, usai melakukan pengecekan, dia memutuskan mengganti salah satu bagiannya. Mendadak mesin itu hidup kembali dan menggiling tangan kirinya.

    Mariotti pun sejatinya sedikit beruntung. Teman-temannya berhasil menolong sebelum nyawanya hilang karena pendarahan parah.

    Berikut beberapa fakta yang digali dari operasi tersebut:

    Operasi ektrem pertama di dunia

    Keputusan medis ini sangat di luiar dugaan dan belum pernah terjadi, bahkan yang pertama kalinya di dunia.

    Sekilas operasi ini seperti malapraktik, namun operasi ini disengaja dan ada tujuannya. Ada yang menganggapnya gila, tapi ada juga yang memuji keberanian dokter tersebut untuk mencoba prosedur yang ‘tidak normal’.


    Mirip tangan dimasukkan ke dalam saku

    Jika berpakaian lengkap, Mariotti nampak sedang memasukkan tangannya ke dalam saku. Mungkin tidak akan ada yang percaya saat mengetahui tangannya itu dijahit di dalam perut.

    Dengan cara ini, Mariotti tidak perlu merasa canggung saat berada di tengah keramaian. Dia bebas melakukan aktivitasnya sehari-hari di luar rumah.

     Agar tangan tidak diamputasi

    Kecelakaan yang dialami Mariotti memang sangat parah, sebagian besar tangannya mengalami luka besar dan menganga. Para dokter sudah meyakini tanggannya itu sulit disembuhkan dan luka itu bisa menyebabkan infeksi sehingga menyarankan untuk amputasi.

    Rupanya kebijakan untuk mengamputasi ini menjadi pilihan terakhir sang dokter. Dia justru memilih menjahitkan tangan Mariotti ke perutnya sendiri.

    Membantu menormalkan jaringan sarah di tangan

    Tujuannya supaya jaringan saraf dan darahnya kembali normal serta terhindar dari hal-hal berbahaya seperti infeksi. Dengan begitu, sang pasien tak akan depresi karena kehilangan tangannya.

    "Ini adalah luka yang sangat besar dan rumit, satu-satunya tempat yang bisa kami tangani adalah di perut. Tanpa prosedur ini, akan ada risiko infeksi yang tinggi, jaringan tendon akan membusuk." ujar Dokter Boris Brandao.

    Kini tangannya kembali normal

    Selama enam minggu lamanya tangan itu dibiarkan masuk dalam perutnya. Dia juga harus berhati-hati agar lukanya tak semakin parah. Setelah lama menunggu, jaringan di tangannya pun kembali putih dan tim dokter memutuskan untuk melepasnya.

    "Saya bisa memegang shower dan mengayunkan sabun dengan tangan kiri saya di mana sebelumnya selalu terjatuh ke lantai," akunya.

    WHAT DO YOU THINK?
    MUST READ STORIES