Pilu! anak sibuk kerja, orangtua sepuh ini menangis

Feed.merdeka.com - Kisah sedih menjadi orangtua ini menjadi viral dalam beberapa hari terakhir. Sepasang orangtua yang sudah sepuh di China ini berjuang keras untuk membuat sambal cabai, kesukaan anak-anak mereka. Namun, tak ada satupun anaknya yang pulang.

Harapan kakek dan nenek yang berasal dari Shanxi, China ini sederhana saja. Mereka ingin berkumpul dengan keenam anak mereka pada Festival Panen Pertengahan Musim Gugur atau yang dikenal juga dengan Festival Bulan.

Dengan tenaga yang tak lagi banyak, mereka menggiling cabai dengan alat penggiling yang harus didorong sekuat tenaga. Meski demikian, Lee (71) dan istrinya, Zhang terus berjuang sambil membayangkan wajah bahagia anak-anak mereka.

Lee dan istrinya Zhang
© 2017 feed.id/Viral4real

Berhari-hari mereka bekerja untuk membuat sambal dengan menambahkan garam dan bawang putih, demikian dikutip dari laman Viral4real, 10 Oktober 2017. Begitu sambal cabai itu selesai dimasukkan dalam boto--botol, pesan WeChat masuk.

Mereka patah hati. Ternyata, tak satupun dari enam anak mereka bisa pulang untuk festival itu karena terlalu sibuk bekerja.

Lee sampai menangis mendengar kabar itu, sementara Zhang berusaha terlihat tegar.

© 2017 feed.id/Viral4real

Keesokan harinya, kakek dan nenek itu tidak merayakan festival. Allih-alih bersenang-senang, mereka pergi ke ladang dan bekerja.

Ketika ditanya, mereka mengaku ingin mengumpulkan uang sehingga mereka bisa mengurangi beban anak-anak mereka. Dengan begitu, mereka berharap, keenam anaknya bisa pulang untuk makan di Tahun Baru China.


Anda yang terlalu sibuk, pulanglah. Orangtua menanti di rumah...