1. HOME
  2.  » 
  3. TAG
  4.  » 
  5. K
  6.  » 
  7. KESEHATAN


  8. Reporter : Indra    1 Juni 2015 12:29

    Cara berjalan Anda Indikator Kesehatan Anda

    Jika dirasa cara berjalan Anda tidak normal, ada kemungkinan Anda mengalami masalah kesehatan.

    Feed - Tidak ada yang menyadari kalau cara berjalan seseorang ternyata bisa mendeteksi kesehatan manusia. Para ahli mengatakan, berjalan bukan hanya melibatkan gerakan pada kaki, melainkan mampu menyinkronkan beberapa bagian tubuh lainnya termasuk lengan, punggung, pinggul, lutut, betis, dan paha belakang yang membantu Anda berjalan ke depan dengan mulus.

    Jika dirasa cara berjalan Anda tidak normal, ada kemungkinan Anda mengalami masalah kesehatan. Simak penjelasan lengkapnya, seperti dilansir Times of India.

    1. Jalan begetar: otot betis kaku

    via gizmag.com

    Ketika kaki mendarat saat berjalan, otot betis akan membentang yang bekerja mendorong tubuh ke depan. Namun, jika otot betis tegang dan kaku, jalan Anda tidaklah mulus dan perlu ditopang untuk sampai ke tujuan.

    Konsultan mobilitas, Chaitanya Shah mengatakan, otot betis yang kaku bisa terjadi karena kesalahan mendarat, menggunakan sepatu hak tinggi, atau peregangan yang tidak teratur saat sebelum dan setelah berolahraga.

    2. Jalan datar: kelainan bentuk tulang kaki

    via prevention.com

    Cara berjalan seperti ini adalah kondisi di mana Anda tidak dapat menekan jari-jari kaki setelah mendarat menapak tanah. Jika begitu, ada kemungkinan Anda menderita kelainan bentuk tulang kaki.

    Penyakit ini muncul ketika aliran darah pada sendi tidak merata saat penurunan berat badan. Tekanan itu menyebabkan sendi menjadi tidak stabil dan menimbulkan efek menonjol di luar bentuk kaki normal.

    3. Langkah pendek: keram paha

    via biomedcentral.com

    Ketika kaki Anda membuat kontak dengan tanah, lutut harus berada dalam garis lurus dengan paha dan tulang kering. Jika otot paha keram, maka lutut akan menekuk saat berjalan, dan mengurangi jarak normal langkah Anda.

    Menurut Dr Dilip Nadkarni, konsultan kedokteran olahraga, keram pada paha terjadi karena gaya hidup, terlalu lama dalam posisi duduk, sehingga kaki kehilangan fleksibilitas.

    4. Langkah seperti menampar tanah: masalah neurologi

    via stanford.edu

    Saat berjalan, otak mengendalikan Anda untuk melangkah maju, otak mengirim dan menerima ribuan pesan melalui tulang belakang ke ujung saraf yang terletak di telapak kaki.

    Menurut Nadkarni, seorang ahli ilmu neorologi mengatakan, cara berjalan yang benar bisa diketahui dari suara langkahnya. Suara pendaratan kaki yang lembut, menurut dia sangat baik untuk lutut dan sendi pinggul, dan kesehatan otak.

    Baca juga: Rambut Cerminan Kesehatan Anda

    Rambut Cerminan Kesehatan Anda

    Bentuk Kuku Menandakan Kesehatan Seseorang

    WHAT DO YOU THINK?
    MUST READ STORIES