1. HOME
  2.  » 
  3. TAG
  4.  » 
  5. K
  6.  » 
  7. KESEHATAN


  8. Reporter :     1 Oktober 2017 12:01

    Hati-hati, ini 5 gangguan mental akibat medsos

    Orang yang terlau sering menggunakan medsos memiliki kecenderungan untuk mengabadikan kehidupan nyata.

    Feed.merdeka.com - Hidup di era sekarang rasanya tak bisa lepas dari media sosial. Selain mencari informasi, eksis menjadi salah satu tujuan yang paling digandrungi pengguna media sosial. Meski sangat membantu kehidupan sehari-hari, nyatanya, media sosial (medsos) juga dapat mengganggu mental penggunanya.

    Melansir dari laman Forbes, berikut beberapa efek ketika terlalu sering menggunakan media sosial.

    1. Kecanduan

    Ilustrasi kecanduan medsos
    Pixabay/Pixabay


    Menurut studi dari Nottingham Trent University, orang yang terlau sering menggunakan medsos memiliki kecenderungan untuk mengabadikan kehidupan nyata. Hal itu dikarenakan medsos menjadi pelarian penggunanya. Akhirnya, pengguna medsos akan kecanduan yang menimbulkan anxiety (kecemasan) atau kegelisahan saat terlalu lama tidak membuka medsos.

    2. Tidak bahagia

    ilustrasi kesepian
    Pixabay/Pixabay

    Medsos memudahkan kita berkenalan dengan orang lain. Juga berkomunikasi dengan teman lama. Namun di balik semua itu, medsos juga dapat menimbulkan social isolation (isolasi sosial).

    Setelah berhenti mengobrol dengan teman-teman di medsos, seseorang akan merasa sendirian dan kesepian. Sebab orang-orang tadi hanya berada di dunia maya.

    3. Membanding-bandingkan diri

    Ilustrasi membandingkan diri
    elizabethlombardo.com/elizabethlombardo.com


    Medsos membebaskan pengguna untuk membagi kehidupan pribadinya ke semua orang. Sehingga pengguna yang lain dapat melihat kehidupan mereka.

    Berdasarkan hal itu, sedikit demi sedikit orang mulai membandingkan dengan yang lain. Apakah lebih baik atau buruk. Kepercayaan diri perlahan menurun. Lama kelamaan, timbul rasa depresi akibat selalu membandingkan dengan orang lain.

    4. Rasa iri

    Ilustrasi iri hati
    U-report/U-report

    Setelah membandingkan diri, tidak sedikit yang iri terhadap mereka yang lebih baik. Membayangkan, rasanya enak punya kehidupan seperti orang lain.

    Dari sana, mulailah mengunggah hal-hal fiktif. Tidak asli. Yang penting terlihat bagus. Hal seperti itu tidaklah baik, apalagi untuk mental, sebab akan merasa terbebani. Tidak pernah merasa puas. Apalagi, sudah merasa punya saingan.

    5. Tidak punya pendirian

    Ilustrasi tak punya pendirian
    pulks.com/pulks.com

    Medsos memberi tren-tren tersendiri. Dampaknya cukup besar. Pengguna yang lain merasa harus mengikutinya. Kalau tidak, rasanya sangat ketinggalan.

    Pengguna medsos akan terseret kepada pendapat yang disuarakan banyak orang. Pengguna ini tidak ingin berbeda dan dianggap aneh. Sehingga akan ikut-ikutan karena merasa tetekan.

    Jadi bagaimana, sebagai pengguna medsos, apakah kita seperti itu?  (randi mulyadi/poy)

    WHAT DO YOU THINK?
    MUST READ STORIES