1. HOME
  2.  » 
  3. TAG
  4.  » 
  5. K
  6.  » 
  7. KESEHATAN


  8. Reporter : Dwifantya Aquina    19 Oktober 2017 14:16

    Kuku ternyata bisa mendeteksi penyakit dalam tubuh, cek 10 tandanya!

    Perubahan penampilan kuku dapat menandakan adanya infeksi bakteri atau cedera, sejumlah tanda lainnya bisa merujuk kepada penyakit tertentu yang

    Feed.merdeka.com - Ternyata penampilan kuku tak bisa disepelekan, karena bisa membuka banyak informasi mengenai kesehatan tubuh seseorang. Perubahan penampilan kuku dapat menandakan adanya infeksi bakteri atau cedera, sejumlah tanda lainnya bisa merujuk kepada penyakit tertentu yang lebih serius.

    Laju pertumbuhan kuku pun bisa memberikan petunjuk tentang kondisi kesehatan yang mungkin tidak diketahui sebelumnya. Kuku jemari yang sehat tumbuh kira-kira 3,5 mm per bulannya, dan dipengaruhi oleh asupan nutrisi, obat-obatan, trauma, penyakit, dan proses penuaan tubuh.

    Nah, untuk mengetahui apakah ada yang aneh dengan kuku kamu, yuk cek 10 penampilan kuku jari dan hubungannya dengan kesehatan kamu berikut ini.

    1. Kuku kuning

    Kuku kuning umum disebabkan oleh faktor penuaan dan penggunaan kuteks yang rutin. Merokok juga meninggalkan noda kekuningan pada permukaan kuku jari Anda. Jika kuku jari Anda tebal, rapuh, dan berwarna kekuningan, penyebab utamanya adalah infeksi jamur.

    Sangat jarang, kuku kuning merupakan indikasi dari penyakit tiroid, diabetes, psoriasis, atau masalah pernapasan (bronkitis kronis atau sinusitis).

    2. Kuku kering, pecah-pecah, atau rapuh

    Kuku lembek dan rapuh adalah efek dari lempeng kuku yang kering akibat berenang, penggunaan aseton yang rutin, atau berada di lingkungan rumah yang kering. Kuku rapuh juga mungkin diakibatkan oleh kekurangan asupan vitamin A, B, dan C. Penyebab lainnya adalah paparan terhadap zat-zat kimia dalam produk pembersih (cuci baju atau cuci piring tanpa sarung tangan) atau penuaan.

    Untuk mengatasinya, aplikasikan krim pelembap tangan. Walaupun teksturnya keras, kuku adalah organ tubuh yang mudah menyerap cairan, layaknya kulit. Gunakan produk pelembap tangan yang mengandung hyaluronic acid, glycerin atau Shea butter. Atau, konsumsi pil biotin, suplemen non-resep yang menunjang pertumbuhan kuku sehat.

    Namun, jika masalah ini tidak kunjung hilang, konsultasikan dengan dokter Anda. Terkadang, kuku kering dan mudah rapuh adalah salah satu efek samping dari hipotiroidisme.

    3. Clubbing

    Kuku clubbing adalah kondisi di mana jaringan di bawah kuku menebal dan ujung jari membulat dan membengkak. Ujung kuku bertumbuh ke arah dalam mengikuti bentuk ujung jari. Clubbing diduga sebagai hasil dari peningkatan aliran darah ke ujung jari, merupakan kondisi turunan dan tidak berbahaya. Namun jika Anda tiba-tiba menyadari adanya kelainan ini, clubbing bisa jadi tanda kurangnya kadar oksigen dalam darah dan berhubungan dengan penyakit paru-paru, sirosis, atau kanker.

    Clubbing juga bisa menunjukkan tanda dan gejala dari penyakit hati, jantung, ginjal, atau AIDS. Jika Anda menyadari kondisi ini pada kuku Anda, konsultasikan dengan dokter.

    BACA Halaman Selanjutnya >>>

    Kuku bisa mendeteksi penyakit dalam tubuh (II)

    WHAT DO YOU THINK?
    MUST READ STORIES