Si pemilik toko sangat terenyuh dan menerima pembayaran utang wanita itu.
Feed.merdeka.com - Seorang wanita mendatangi toko dimana dia pernah mencuri sebatang sabun, 18 tahun lalu. Dia ingin membayar utangnya tersebut.
Dikutip dari laman Shanghaiist, 15 Februari 2018, wanita ini mengakui telah mencuri sabun itu ketika berusia 12 tahun. Dia mencuri dari sebuah toko serba ada di Kota Yichuan, China.
Si wanita bermarga Qu itu mengaku terpaksa mencuri sabun dengan wangi pepaya itu karena tidak punya uang. Sedangkan, dia ingin memberikan sabun itu kepada ibunya yang sangat menyukai wangi sabun tersebut.
Ternyata selama bertahun-tahun, ada perasaan bersalah yang menghantui wanita bermarga Qu itu. Setelah 18 tahun, diapun ingin melepaskan beban rasa bersalah itu untuk selamanya.
Cara yang dia tempuh terbilang unik. Dia membawa 100 sabun wangi--sama dengan sabun yang dia curi hampir dua dekade lalu itu.
Dia kemudian menemui pekerja di toko itu, kemudian menjelaskan semuanya. Pemilik toko pun kemudian menemuinya dan mendengar kisah Qu.
"Kesalahan itu menjadi beban di hati saya selama bertahun-tahun. Karena itu adalah perbuatan paling buruk yang pernah saya lakukan seumur hidup saya," kata dia dalam video yang diunggah ke media sosial China, Btime.com.
Setelah mendengar kisahnya, si pemilik toko benar-benar terenyuh. Dan menerima sabun-sabun itu sebagai permintaan maaf Qu. Si pemilik toko kemudian menyumbangkan semua sabun ke pekerja sosial.
Video lucu, rasa penasaran membuat si ibu ini kaget dan lari terbirit-birit
16 Februari 2018 11:36Roro Fitria terlibat kasus narkoba, warganet: ga malu sama gelar?
16 Februari 2018 07:00Penutup mesin pesawat lepas di tengah penerbangan, penumpang panik
15 Februari 2018 19:31Demi beli ponsel untuk hubungi ibu, gadis kecil ini rela jual rambutnya
15 Februari 2018 14:31