1. HOME
  2.  » 
  3. TAG
  4.  » 
  5. S
  6.  » 
  7. SAINS


  8. Reporter : Anisha    4 Maret 2016 12:00

    Kapan Anak Harus Dibawa ke Rumah Sakit Saat Terserang DBD?

    Coba hitung sejak hari pertama ia demam.

    Feed.merdeka.com - Penderita demam berdarah dengue (DBD) ditandai dengan demam yang tinggi. Biasanya, penyakit DBD akan diketahui setelah tiga hari. Terdapat tiga fase infeksi DBD dimulai dari demam selama tiga hari, lalu fase kritis yang ditandai menurunnya demam, serta fase penyembuhan yang umumnya di hari ketujuh.

    "DBD akan diketahui setelah tiga hari demam tinggi, Anda bisa menghitung tiga hari ketika pertama kali Anda demam pagi, siang atau malam hari," kata Prof dr Sri Rezeki Hadinegoro, SpA(K), guru besar Divisi Infeksi dan Penyakit Tropis, Departemen Ilmu Kesehatan Anak FKUI-RSCM saat ditemui di bilangan Kuningan, Jakarta Selatan.

    Contohnya ketika hari pertama Anda demam siang hari, berarti hari ketiga siang hari Anda masih demam, Anda boleh langsung pergi ke dokter. Untuk itu, Anda harus lebih waspada ketika anak yang terjangkit demam dan sudah masuk hari ketiga.

    Waspadai pula ketika suhu tubuhnya turun, lemas, menolak makan dan minum, ingin tidur terus, muntah, pucat tangan dan kaki dingin, dan perubahan perilaku. Semua ini menandakan anak harus segara dirawat di rumah sakit karena menandakan bahwa anak sudah masuk fase kritis.

    Fase kritis adalah fase di mana kebocoran plasma terjadi, trombosit menurun, dan disusul dengan darah yang mengental, sehingga aliran darah melambat. Pada fase inilah kematian umum terjadi bila tidak ditangani dengan baik.

    "Jika sudah ada gejala demam sebaiknya istirahat dengan cukup, makan makanan sehat secara teratur, dan cukup minum. Bila hal tersebut dilakukan, penyakit DBD tidak akan memburuk dan hanya cukup rawat jalan," tambah dr Sri.

    Penangan yang tepat berdasarkan rekomendasi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), dimulai dengan pemberian cairan yang cukup dan penanganan demam yang tepat. Parasetamol adalah obat yang direkomendasikan untuk mengurangi nyeri dan demam. Hindari sejumlah obat-obatan saat menderita demam berdarah seperti asetosal (asam asetidalisilat), asam mefenamat, steroid, anti-biotik, AINS (obat anti-peradangan non-steroid), serta ibuprofen.

    Namun, ketika anak sudah sembuh masih menunjukan suhu turun keadaan memburuk, nyeri perut hebat, muntah, tangan dan kaki dingin serta lembab, letargi atau gelisah/rewel, perdarahan, sesak nafas, tidak buang air kecil empat sampai enam jam, lalu kejang, sebaiknya Anda segara membawanya kembali ke rumah sakit sampai benar-benar anak sembuh.

    Baca juga:

    Gejala Khusus Anak Gadis yang Terjangkit DBD

    Waspada, Stres dapat Menyebabkan Gatal

    Foto Kocak Ringgo Susui Putra Pertamanya

    5 Kesalahan Manusia yang Berujung Sakit Ginjal

    WHAT DO YOU THINK?
    MUST READ STORIES