Geger, TKW live di Facebook saat dianiaya dan diancam majikan

Feed.merdeka.com - Perlakuan sewenang-wenang kembali diperoleh oleh tenaga kerja wanita (TKW) asal Indonesia di Hong Kong. TKW yang berlogat Jawa itu merekam peristiwa saat dirinya dimaki oleh majikannya, seorang wanita lanjut usia (lansia).

Video tersebut direkam secara siaran langsung (live) di Facebook dan menjadi viral. Namun akhirnya dihapus setelah banyak yang menonton.

TKW berusia 35 tahun itu dianiaya dan diancam oleh majikannya. Lehernya dicengkeram dan diguncang oleh nenek itu. Video yang menjadi viral tersebut diunggah ke Facebook oleh akun Time News International, polisi di Hong Kong pun melakukan penyelidikan.

Nenek itu memaki TKW yang menjadi asisten rumah tangga (ART) di rumahnya dengan menggunakan bahasa China Kantonis. TKW tersebut dimarahi di kamarnya lantaran kinerjanya yang dinilai buruk.

Ia kemudian melawan dengan mengatakan bahwa dirinya dimarahi hanya karena masalah sepele.

"Aku sangat ingin membunuhmu. Aku akan mati denganmu," kata majikannya.

"Kamu sengaja membuatku kesal," lanjut nenek berambut putih itu sambil memukuli ART-nya.

"Aku juga tidak suka kamu," tambahnya.

Dia meminta TKW itu untuk mengundurkan diri dari pekerjaannya di situ. "Ini bukan salahku," jawab si TKW.

"Aku tahu rencanamu. Kalau aku memecatmu, kamu akan dapat kompensasi," timpal si majikan.

TKW itu kemudian bersungut-sungut dalam bahasa Jawa.

"Kau mengomel tentang aku? Mengomelah dalam bahasa China. Kau membuatku sangat marah," teriaknya sambil menutupi mulut dan memukul TKW itu.

"Aku akan melukaimu hingga mati jika aku tidak dipenjara nanti," ancamnya.

Kini nenek 79 tahun itu telah ditangkap di Wong Tai Sin atas tindak kekerasan dan ancaman kriminal.