Obama, Beyonce, dan Lawan Politik

Menjadi seorang presiden tak jarang mendapat kritik dari berbagai pihak.

Feed - Pemerintahan Joko Widodo sedang diramaikan dengan kasus calon Kapolri diduga memiliki rekening gendut, sementara di Amerika Serikat (AS) sang Presiden Barack Obama sedang dikritik politisi lawan yang digadang akan bertarung menjadi calon presiden 2016.

Kabar itu datang dari sebuah buku terbaru Mike Huckabee, mantan Gubernur Arkansas yang dikabarkan bakal maju sebagi bakal calon presiden AS 2016. Selengkapnya Mike Huckabee Ingin Maju di Pilpres AS 2016 via huffingtonpost.com

God, Guns, Grits, and Gravy

Via barnesandnoble.com

Buku itu menceritakan beberapa hal tentang Obama di beberapa halamannya. Mike yang berusia 59, mengkritik kebebasan Obama, dalam mendidik anaknya yang hidup di dalam Gedung Putih, Washington DC. Kebebasan itu tepatnya dalam hal mendengar, mengidolakan lagu-lagu artis papan atas, Beyonce Knowles.

Bagi Mike, anak-anak seorang Presiden AS, khususnya, tidak layak menyukai sosok seorang Beyonce. Selengkpanya Kritikan Mike Huckabeevia rollinsgtone.com.

Mike Huckabee AP foto via politico.com

Kenapa Beyonce?

Aksi Beyonce menyanyikan lagu kebangsaan AS saat inagurasi Obama, pada 2013 via cnnindonesia.com

Penampilan Beyonce yang terkenal seksi dianggap Huckabee tak layak masuk Gedung Putih. Padahal, pada acara inagurasi Obama 2013, Beyonce diundang dengan mengenakan pakaian sopan. Baca selengkapnya Beyonce Tampil di Inagurasi Obama 2013 via telegraph.co.uk.

Natasha (13) dan Malia Ann Obama (16) via 3chicspolitico.com

Mike Huckabee mencibir Obama mengenai kesukaan anak-anak Obama yaitu Natasha Obama dan Malia Ann Obama yang senang mendengarkan, sekaligus mengidolakan Beyonce. (Ism)