Atlet Indonesia yang Sukses "Banting Setir"

Feed - Profesi atlet di Indonesia mengalami nasib yang ironis. Mereka membela negara di kala bugar, namun jatuh miskin saat sudah pensiun. Kondisi seperti inilah yang membuat para mantan atlet kesulitan ekonomi. hingga harus "banting setir" beralih ke profesi lain. Ada yang membuka usaha, menjadi pelatih, atau apa pun yang sesuai kemauan mereka. Mereka yang sukses ada di daftar berikut ini.

via www.kapanlagi.com

1. Susi Susanti
Pemilik nama asli Lucia Francisca Susi Susanti ini merupakan peraih medali emas pertama untuk Indonesia di ajang Olimpiade. Ia meraihnya di Olimpiade Barcelona 1992. Meski sudah tidak menjadi atlet lagi, Susi bersama suaminya, Alan Budikusuma, mendirikan perusahaan bernama Astec (Alan Susi Technology). Astec memproduksi raket bulu tangkis dan sepatu olah raga. Selain itu, Susi kerap tampil sebagai komentator dalam laga pertandingan bulu tangkis.

via www.yonex.de

2. Taufik Hidayat
Setelah memutuskan pensiun, Taufik Hidayat, mendirikan bisnis dengan Yonex dalam pengadaan alat olahraga. Pria yang pernah meraih emas di Olimpiade Athena 2004 ini juga dan mengurus Taufik Hidayat Arena (THA), sebuah arena pelatihan bulu tangkis yang ia bangun di Ciracas, Jakarta Timur.

via freshshortcuts.wordpress.com

3. Chris John
Setelah sepuluh tahun lebih memegang gelar juara dunia kelas bulu WBA, Yohannes Christian John atau yang lebih akrab dipanggil Chris John memutuskan gantung sarung tinju alias pensiun. Seperti dikutip dreamersradio.com, Suami Ana Maria Megawati ini dikabarkan dikabarkan menjadi promotor tinju.

via www.kapanlagi.com

4. Yayuk Basuki
Sri Rahayu Basuki atau lebih dikenal dengan Yayuk Basuki adalah atlet tenis yang memulai karir profesional pada tahun 1990. Ia pernah memperoleh enam gelar tunggal Tur WTA dan sembilan gelar dari ganda. Pada tahun 2004, Yayuk memutuskan untuk pensiun dari karirnya sebagai atlet. Ia pun terjun ke dunia politik untuk mencalonkan sebagai anggota legislatif 2014 dari Partai Amanat Nasional. Alhasil, ia pun lolos untuk duduk ke kursi Senayan dari Dapil Jawa Tengah I.

via liemswieking.com

5. Liem Swie King
Liem Swie King adalah salah satu pemain bulu tangkis legendaris Indonesia. Selama karirnya, ia medapat julukan sebagai "King Smash". Tak heran jika ia telah puluhan kali menjuarai berbagai kejuaraan. Setelah pensiun dari dunia bulu tangkis pada tahun 1988, King terjun berbisnis hotel dan spa milik mertuanya di Jalan Melawai Jakarta Selatan.