Kisah pilu bocah diusir & hidup sebatangkara karena ayah mau kawin

Feed.merdeka.com - Malang benar nasib bocah ini. Dia hidup sebatang kara setelah diusir ayahnya yang ingin menikah lagi.

Dia sudah lama ditinggalkan ibunya yang meninggal karena sakit. Neneknya juga sudah tiada sehingga tak ada yang mau mengasuhnya.

Selama ini, dia bekerja menjadi pengumpul botol plastik untuk membiayai hidupnya. Meski upahnya sangat sedikit, namun dia mengaku cukup buat mengisi perut.

Curhatan pilu bocah ini viral di media sosial. Banyak yang memberikan simpati dan ingin membantu.

"Ini daerah mana bang? alamat anak ini dimana? tolong kasih tau alamatnya, PENTING sekali, TOLONG YAH !!!
kirim ke email saya saja, biar gak disalahgunakan anak ini sama org yg niat jahat.." komentar salah satu akun.

Begini bocah polos itu menceritakan perjalanan hidupnya yang menyedihkan: