Beratnya sebelumnya mencapai 195 kg.
Feed.merdeka.com - Tak ada manusia yang ingin tubuhnya menjadi gemuk. Sebab tubuh gemuk selain rentan penyakit juga menyulitkan saat beraktivitas.
Seperti yang dialami pria bernama Huang Jiaxin. Memiliki bobot mencapai 195 kg membuatnya sadar harus segera menurunkan berat badan. Apalagi setelah kejadian yang dialaminya awal tahun ini.
Pria 26 tahun itu pernah terpeleset di trotoar di dekat rumah sakit di kawasan Wuhan. Kejadian itu membuatnya tidak bisa berdiri. Butuh sampai 20 orang mengangkat tubuh Huang ke atas tandu untuk kemudian dibawa ke rumah sakit.
Belajar dari pengalaman tak enak itu, Huang berniat menurunkan berat badannya. Dia berjuang keras untuk mendapatkan berat tubuh yang ideal.
Dia mulai berkonsultasi dengan dokter di rumah sakit di kota Chengdu. Dia mengikuti program diet dan olahraga. Selain itu, dokter juga menyarankan dilakukan gastrektomi. Tindakan itu diambil sebagai langkah pertama untuk mengurangi ukuran perut Huang. Selain itu, untuk menekan nafsu makannya.
Meski sudah dilakukan operasi untuk mengurangi berat tubuhnya, perjuangan Huang belum selesai. Dia membutuhkan berat badan yang stabil.
Dokter dan tenaga kesehatan yang membantunya menargetkan bobot Huang bisa turun 100 kg asalkan dia benar-benar serius dan berusaha.
Saat ini dia sudah melakukan upaya penurunan berat badan. Dalam lima bulan, berat badan uang sudah turun 70 kg.
Dokter yakin Huang mampu menurunkan berat badannya. Sebab kasus sebelumnya yang pernah mereka tangani, seseorang yang mengalami obesitas bisa mengurangi berat badannya mencapai 200 kg dalam beberapa tahun dan pasangan itu memulai kehidupan lebih baik dengan tubuh yang lebih sehat.
Driver ojek online mendadak hubungi pelanggan, berikutnya bikin kagum
14 Juli 2017 14:07