"Saya ambil, saya gerek aja langsung, saya taro di Gedung Jaya," kenang Yunus ketika menyelematkan nyawa.
Feed.merdeka.com - Kepanikan yang terjadi akibat ledakan bom di kawasan Sarinah, Jakarta Pusat, Kamis, 14 Januari 2016, membuat warga yang berada di sekitarnya menjadi kalang kabut. Selain karena takut menjadi korban ledakan bom, mereka juga khawatir terluka akibat adu tembak antara pelaku dengan petugas kepolisian yang terjadi tak lama setelah ledakan.
Tapi tidak demikian dengan pengendara Go-Jek ini. Dari foto-foto yang beredar di dunia maya, seorang driver Go-Jek menghampiri lokasi ledakan bom. Ia kemudian menarik dan menyelamatkan seorang wanita yang luka di bagian kakinya.
Ternyata nama driver itu adalah Muhammad Yunus. Pria dengan penampilan sederhana tapi memiliki hati mulia. Namanya resmi dirilis lewat akun Facebook Go-Jek. Dalam akun itu pula Yunus menceritakan pengalamannya hingga bisa menolong wanita tersebut.
"Kejadiannya pas dia lagi ditilang sama polisi. Saya lagi ngga jauh dari pos polisi," cerita awal Yunus. Lalu diperhatikannya mengapa wanita tersebut lama keluar dari pos tersebut dan memakan waktu sekitar 15 menit. "Saat dia masuk, ledakannya di Starbucks," lanjut Yunus menyebut salah satu kafe kopi yang juga menjadi lokasi ledakan.
"Pas dia keluar, itu (pos) polisi meledak. Saya ambil, saya gerek aja langsung, saya taro di Gedung Jaya," kata Yunus. Menurut bapak satu anak itu dia melihat kondisi kaki sang wanita sudah tertembus paku. "Dia mau jalan ke mana, tapi dia paksain untuk berjalan," kenangnya lagi.
Lihat video lengkap pengakuan sang driver Go-Jek di video berikut ini.
Perkenalkan Bapak Yunus, beliau adalah GO-JEK hero yang fotonya tersebar di social media karena tekad dan keberaniannya menolong salah satu korban peledakan di Sarinah. Terima kasih atas keberanian Pak Yunus, Indonesia memerlukan lebih banyak pahlawan-pahlawan seperti Bapak. #KamiTidakTakut
Posted by GO-JEK on Monday, 18 January 2016
Baca juga:
Inilah Muhammad Yunus, Driver Go-Jek yang Selamatkan Korban Bom