Banyak mitos yang mengatakan bahwa menaburkan garam merupakan salah satu cara ampuh untuk melindungi dari gangguan ular. Benarkah?
Feed.merdeka.com - Bagi Anda yang menyukai aktivitas outdoor seperti berkemah, pasti pernah mendengar soal meletakkan garam di sekitar tenda. Tujuannya, agar ular atau binatang melata lainnya tak masuk ke dalam tenda dan membahayakan nyawa.
Banyak mitos yang mengatakan bahwa menaburkan garam merupakan salah satu cara ampuh untuk melindungi dari gangguan ular. Cara ini masih kerap dilakukan oleh para pendaki yang tengah berkemah, agar ular tak masuk ke dalam area perkemahan kita.
Tapi apakah benar jika ular takut pada garam yang kita taburkan di depan pintu rumah atau sekeliling tenda?
Sebuah video yang diunggah di YouTube menunjukkan sekumpulan anak sekolah dan pembimbing mereka mempraktikkan mitos tersebut. Tampak seorang pria menaburkan garam membentuk sebuah lingkaran di atas rerumputan. Lalu memasukkan ular tersebut ke dalam lingkaran. Apa yang terjadi?
Si ular malah langsung keluar dengan amannya dari lingkaran garam tersebut.
Netizen pun langsung berdebat dengan video yang telah ditonton 1,7 juta kali tersebut.
Faktanya, ular tidak takut sama sekali dengan garam. Sebab, pada dasarnya ular bukanlah jenis hewan yang berlendir. Tubuh ular tidak berlendir tapi bersisik, jadi garam sama sekali tidak membuatnya takut apalagi melukai tubuhnya.
Sementara garam itu hanya efektif untuk binatang berlendir seperti lintah atau siput.
Lihat videonya di bawah ini.
Orang yang pelihara anjing panjang umur dan terhindar dari sakit jantung
12 Desember 2017 19:31Kenal di game online, pemuda ini temui rivalnya yang ternyata wanita 81 tahun
12 Desember 2017 19:00