Bayi laki-laki dengan jari telunjuk lebih panjang ketimbang jari manis, punya...
Feed.merdeka.com - Pria dewasa sering memiliki masalah terhadap rambut seiring bertambahnya usia. Selain uban, kebotakan menjadi yang paling sering dikeluhkan. Ternyata, kebotakan bisa dipresdiksi sejak bayi.
Menurut Mehmet Unal, peneliti yang melaporkan temuan itu di Journal of Cosmetic Dematology yang dikutip dari Dailymail, bayi laki-laki dengan jari telunjuk lebih panjang ketimbang jari manis, punya risiko besar untuk mengalami kebotakan saat dewasa.
"Kami menemukan bahwa rasio jari telunjuk bisa dipakai untuk memperkirakan risiko kerontokan rambut," kata Mehmet.
Para ilmuwan meyakini, panjang jari tangan dipengaruhi kadar testorteron atau lebih dikenal sebagai hormon seks pria. Kelebihan hormon ini, dalam banyak penelitian dikaitkan dengan risiko kebotakan.
Terkait tumbuh kembang janin dalam kandungan, hormon tersebut memicu pertumbuhan jari manis. Sedangkan esterogen, yang disebut hormon seks wanita, lebih berhubungan dengan pertumbuhan jari telunjuk.
Namun, bagi mereka yang memiliki jari seperti itu memiliki keunggulan lain. Penelitian sebelumnya telah menghubungkannya dengan kemampuan olahraga lebih baik, menjadi penari yang handal, bagus dalam matematika, dan memiliki IQ tinggi.
Penelitian risiko kebotakan akibat hormon memang sering dibuktikan. Olahraga dengan intensitas tinggi misalnya, memicu produksi hormon testosteron yang lebih tinggi dan meningkatkan risiko kebotakan. (randi mulyadi/poy)
Seram! pasutri di Rusia diduga sudah 20 tahun makan daging manusia
27 September 2017 09:16Diomelin ojek pangkalan, driver Gojek cantik ini malah ngajak selfie
27 September 2017 08:45