6 Gejala Serangan Jantung Sebulan Sebelum Terjadi

Feed.merdeka.com - Serangan jantung adalah pembunuh nomor satu bagi warga Amerika Serikat. Penyebab utamanya adalah gaya hidup dan konsumsi junk food yang berlebihan. Penyakit ini bisa dicegah dengan mengubah pola makan, olahraga, dan konsumsi makanan sehat. Selain itu, serangan jantung juga bisa dicegah dengan mengetahui gejalanya sebulan sebelum tragedi itu terjadi.

1. Mati rasa
Ketika pembuluh arteri menyempit, jantung Anda menerima asupan darah yang lebih sedikit dibanding biasanya. Ini akhirnya membuat jantung Anda bekerja lebih keras dan membuat diri cepat lelah.

2. Napas tersengal
Masalah di poin nomor satu membuat paru-paru Anda tidak mendapat oksigen yang selayaknya. Harap diingat bahwa kedua sistem ini, jantung dan paru-paru, bekerja saling bergantung satu sama lain. Bila memang Anda merasa punya masalah pernapasan akhir-akhir ini, jangan ragu untuk segera berkonsultasi dengan dokter.

3. Lemas
Jika tubuh Anda terasa lemas tiba-tiba tanpa ada penyebab yang jelas, itu karena pembuluh arteri menyempit dan menghambat sirkulasi darah. Otot-otot Anda juga gagal mendapat asupan yang layak dan membuat Anda lemas tanpa sebab.

4. Pusing dan keringat
Sirkulasi darah yang buruk juga membuat otak Anda tidak mendapat asupan darah yang baik. Sehingga kepala terasa pusing dan keluar keringat dingin. Bila sudah begini kondisinya, nyawa Anda sudah mulai terancam dan tidak boleh menunda kunjungan ke dokter.

5. Tekanan di dada
Bila Anda akan terkena serangan jantung, akan terasa sesuatu yang tidak nyaman di dada Anda. Bisa berupa sakit ringan atau terasa ada tekanan. Rasa sakit itu akan semakin meningkat dan mencapai puncaknya ketika terjadi serangan.

[crosslink_1]