Bulan Kelahiran Bisa Memprediksi Penyakit Anda

Perlu diingat, hasil penelitian ini tidaklah 100 persen akurat.

Feed - Sebuah studi yang dilakukan oleh Universitas Columbia dan sudah dirilis dalam Journal of American Medical Informatics Association, menyebutkan ada hubungan antara penyakit dengan bulan kelahiran. Penelitian ini disimpulkan setelah para pakar memantau rekam medis 1,7 juta pasien yang dirawat di New York-Presbyterian Hospital, AS, antara tahun 1985 hingga 2013.

Hasilnya kemudian dibandingkan dengan bulan kelahiran masing-masing pasien. Rupanya ditemukan adanya kaitan antara bulan kelahiran dengan penyakit seseorang di masa depan.

Disebutkan dalam penelitian itu, kaitan tersebut ada hubungannya dengan musim saat ibu mengandung Anda. Para peneliti sudah menggunakan algoritma untuk menekan angka kesalahan. Meski demikian, hasil penelitian ini tidaklah 100 persen akurat. Terpenting, adalah Anda harus menjaga kondisi kesehatan sebaik mungkin.

Januari
Berisiko menderita penyakit jantung dan tekanan darah tinggi.

Februari
Berpotensi menderia tumor paru-paru/pernapasan ganas.

Maret
Berisiko memiliki detak jantung yang tidak biasa, penyakit jantung, dan masalah peredaran darah.

April
Berpotensi sakit di dada dan masalah jantung.

Mei
Tidak ada risiko yang bisa disampaikan.

Juni
Berisiko mengidap sakit di jantung dan asma.

Juli
Tidak ada risiko yang bisa disampaikan.

Agustus
Berisiko terpapar infeksi mata.

September
Berisiko terkena infeksi telinga, demam, muntah, infeksi pernapasan, penyimpan psikologis, komplikasi kala hamil dan melahirkan.

Okober
Berpotensi terpapar infeksi paru dan pernapasan, rabun jauh/rabun dekat, infeksi yang menyebar, sakit tenggorokan, gigitan serangga, masa menstruasi yang berat, depresi sehabis melahirkan, dan masalah perut.

November
Berisiko terkena ADHD, kesulitan hamil, tergantung pada obat-obatan penghilang rasa sakit, masalah alat kelamin, diare, dan kesulitan belajar,

December
Memar.