1. HOME
  2.  » 
  3. TAG
  4.  » 
  5. I
  6.  » 
  7. INSPIRATIF


  8. Reporter :     5 Januari 2016 17:35

    5 Tips Menghentikan Kebiasaan Ngedot pada Anak

    Cara agar si kecil tidak bergantung pada dot.

    Feed.merdeka.com - Dot atau empeng merupakan andalan para ibu meredakan bayi yang sedang rewel secara mudah. Penggunaan dot membuat si ibu lebih tenang dalam melakukan segala kegiatan karena anak tidak rewel. 

    Namun, Anda harus menarik batas kapan waktunya si kecil mengakhiri kebiasaan mengggunakan dot. Sebab, menggunakaan dot dalam jangka panjang tidak baik untuk pertumbuhan gigi dan proses bicara. Seperti yang dilansir youngparents.com.sg Berikut adalah bagaimana Anda dapat menghentikan kebiasaan sang buah hati menggunakan dot. 

    1. Membuat rencana realistis
    Bayangkan seorang dewasa yang ingin berhenti merokok. Ia akan melakukannya dengan cara bertahap dan perlahan. Begitupun untuk anak yang harus berhenti menggunakan dot. Beri dia waktu delapan minggu untuk menghilangkan kebiasaan secara perlahan dan akhirnya bertahan terus-menerus.

    2. Waktu yang tepat
    Jika ia terbiasa ngedot ketika ingin tidur siang setelah makan, maka ini adalah waktu yang tepat untuk tidak membiarkannya mengisap dot. Ini adalah kesempatan baik untuk tidak membiarkan dia menghisap dot.

    3. Mengalihkan pikiran mereka
    Gunakan berbagai strategi untuk menghindari si kecil meminta dot. Misalnya Anda dapat mengalihkan perhatiannya dengan mainan favorit atau memegang tangannya dengan lembut dengan menyanyikan sebuah lagu bersama-sama.

    4. Mengajarkannya
    Dorong dia untuk menenangkan dirinya sendiri bukan mengandalkan dot. Ketika ia menangis saat ingin tidur dan meminta dotnya, cobalah untuk membaringkannya dengan perlahan di tempat tidur untuk beberapa detik. Waktu tersebut akan digunakannya untuk menenangkan diri tanpa dot dan akhirnya ia akan tertidur tanpa dotnya.

    5. Berikan pelukan
    Maklumilah bahwa berhenti ngedot itu cukup sulit baginya untuk berhenti menggunakan dot. Sabar juga ketika menghadapi dia yang marah ketika dot-nya diambil. Di sinilah peran Anda sebagai orangtua diuji, peluk dan beri pengertian padanya. Pujilah dia ketika akhirnya berhenti menggunakan dot.

    Baca Juga:

    Tips Agar Bayi Menyusui dengan Mudah

    Mengapa ASI Pertama Sangat Penting bagi Bayi Prematur?

    Bahaya Menggunakan Gendongan Bayi

    WHAT DO YOU THINK?
    MUST READ STORIES