Pada awalnya, papan arwah ini hanya dipasarkan sebagai mainan semata.
Feed - Ouija atau papan arwah dikenal akrab sebagai penghubung dengan "dunia lain" yang tidak kasat mata. Penggunaannya dikaitkan dengan usaha manusia untuk mencari jawaban dari zat yang tidak baik.
Namun dikatakan pakar fenomena paranormal, Stephen Wagner, image buruk ini sebenarnya diciptakan oleh manusia sendiri. Sebab, pada awalnya, papan arwah ini hanya dipasarkan sebagai mainan semata. Bentuknya hanyalah papan biasa dengan angka, huruf, dan sebuah kaca pembaca yang bisa digerakkan manual.
Kesan angker muncul akibat film dan buku produksi Hollywood. Terutama film 'The Exorcist' yang diproduksi tahun 1973. Film ini bercerita mengenai seorang gadis yang kerasukan karena memanggil arwah lewat papan Ouija. (Lihat Film-Film Terkutuk, Berani Anda Tonton?)
"Film serupa macam 'Witchboard', 'The Craft', dan lainnya memberi pemikiran bahwa Ouija memang hadir untuk sebagai penyalur kekuatan jahat," ujar Wagner seperti dikutip dari about.com. Lalu bagaimana dengan cerita-cerita seram yang dirasakan seseorang ketika menggunakan papan arwah ini?
via variety.com
Dikatakan Wagner bahwa itu merupakan wujud alam bawah sadar seseorang yang kemudian dientitaskan sebagai kehadiran setan. "Ide adanya setan diciptakan oleh manusia sendiri untuk menjelaskan berbagai kejahatan yang dilakukan oleh manusia," paparnya.
Meski demikian, masih banyak orang yang percaya dengan kekuatannya. Jika Anda salah satunya, maka Wagner menyarankan beberapa hal dalam penggunaannya.
via intentblog.com
-Sebutkan di awal sesi bahwa pengalaman itu hanya akan dibagi dengan pengalaman positif akan kebaikan dan energi negatif tidak akan diterima.
-Jangan meminta pertanda fisik.
-Jika sudah selesai, tutup papannya. Ingat, ini adalah langkah penting. Saat sesi selesai. geser kaca pembaca ke arah tulisan 'GOODBYE' lalu angkat tangan Anda.