1. HOME
  2.  » 
  3. TAG
  4.  » 
  5. K
  6.  » 
  7. KESEHATAN


  8. Reporter : Arman Maulana Azis    13 Januari 2016 16:38

    Apakah Bayi Mendengkur Berbahaya?

    Bukankah suara bayi mendengkur itu lucu? Tapi, apakah itu berbahaya?

    Feed.merdeka.com - Ketika bayi Anda tertidur, Anda pasti akan memerhatikannya, dan tersenyum melihatnya. Saat tidur terdengar dengkuran lucu dari si bayi, Anda pasti bertanya-tanya mengapa hal itu bisa terjadi? Atau, bahayakah jika bayi mendengkur?

    Seperti dikutip dari momjunction.com, bayi mendengkur adalah masalah yang umum. Saat tidur bayi biasanya akan menimbulkan beberapa suara, seperti bersiul, mendengkur, bahkan mengendus. Mendengkur pada bayi bukan masalah yang bahaya karena bayi masih mempunyai saluran pernapasan yang sempit dan sedang berkembang.

    via babiesmagz.com

    Pada beberapa kasus, dengkuran pada bayi akan berhenti dengan sendirinya. Tapi dalam kasus yang lebih serius, dengkuran ini bisa disebabkan oleh alergi karena kedinginan atau membesarnya ukuran amandel bayi. Bisa juga karena otot-otot yang ada di tenggorokan bayi sedang dalam kondisi tenang hingga mereka dapat menimbulkan suara seakan sedang mendengkur.

    Anda dapat mencoba melakukan beberapa tips berikut guna mengetahui apakah bayi Anda mengalami kesulitan dalam bernapas atau mengapa ia mudah mendengkur.

    1. Bersihkan hidung bayi
    Anda bisa membersihkan hidung bayi menggunakan obat semprot. Semprotan ini berisi cairan yang asin atau Anda bisa membuatnya sendiri di rumah. Campurkan seperempat sendok garam dengan air. Kemudian masukkan beberapa tetes larutan tersebut pada hidung bayi sampai napasnya menjadi lebih jelas dan dengkurannya hilang. Pastikan Anda berkonsultasi ke dokter terlebih dahulu, sebelum menggambil tindakan ini.

    2. Ubah posisi tidur bayi
    Kadang-kadang posisi tidur bayi Anda bisa menyebabkan dengkuran karena terjadi penyumbatan saluran pernapasannya. Bayi Anda mungkin mendengkur saat tidur terlentang atau saat tertidur tengkurap. Bayi akan merasa kesulitan bernapas saat tidur tengkurap untuk itu cobalah ubah posisi tidurnya sedikit menyamping.

    via livescience.com

    3. Gunakan humidifier
    Anda bisa menggunakan pelembap ruangan atau lebih dikenal dengan humidifier agar udara di ruangan bayi terjaga dengan baik. Dengan udara yang baik, akan mengurangi dengkuran pada bayi Anda. Terutama jika penyebabnya adalah hidung tersumbat atau terjadi sesuatu pada saluran pernapasannya.

    Anda bisa melembapkan udara di ruangan atau Anda bisa memandikan bayi dengan air hangat. Hal itu akan membantu membersihkan hidung bayi dan membuatnya bernapas lebih mudah.

    4. Jauhkan dari potensi yang dapat menyebabkan alergi
    Anda harus menjauhkan bayi dari segala hal yang dapat membuatnya alergi. Singkirkan bunga, karpet, dan barang-barang yang dapat menyimpan debu penyebab alergi. Jauhkan juga bayi Anda dari hewan peliharaan karena bulu-bulunya dapat terhirup.

    5. Tempatkan kepala bayi Anda sedikit mendongak
    Jika bayi Anda sering mendengkur, cobalah untuk menempatkan kepalanya pada posisi lebih mendongak. Anda bisa menggunakan bantal yang tidak terlalu tebal untuk mengganjal kepalanya. Posisi itu akan membantu untuk membuka rongga hidung bayi, dan melancarkan pernapasannya.

    Baca juga:

    Waspada, Mendengkur Ternyata Bisa Membunuh

    Bumbu Dapur Ini Atasi Masalah Mendengkur

    Video Kocak Bayi Makan Sambil Tidur

    Metode Ajaib Tidurkan Bayi Hanya dengan Selembar Tisu

    Ternyata, Posisi Tidur Menentukan Jenis Mimpi

    WHAT DO YOU THINK?
    MUST READ STORIES