1. HOME
  2.  » 
  3. TAG
  4.  » 
  5. E
  6.  » 
  7. ENTERTAINMENT


  8. Reporter : Zika    4 Agustus 2015 11:21

    5 Film Indonesia Berkualitas yang Layak Ditonton

    Masih ada sineas dan seniman berbakat asli Indonesia yang mampu memproduksi film berkualitas.

    Feed - Tidak perlu apatis terhadap film-film karya anak bangsa. Karena masih ada sineas dan seniman berbakat asli Indonesia yang mampu memproduksi film berkualitas yang bahkan diakui oleh bangsa lain. Film-film berikut merupakan contohnya. Tahun pembuatannya pun merentang dari masa kini hingga masa lampau.

    The Raid (2011)
    Anda yang sudah menyaksikan film ini pasti setuju jika adegan tarung dan alur film ini jauh di atas rata-rata film buatan Indonesia lainnya. Seperti dikutip dari Wow Shack, film yang melambungkan nama Iko Uwais ini meraih pendapatan US$ 4,105,123 atau sekitar Rp55,4 miliar di Box Office Amerika Serikat.

    via www.deviantart.com

    Laskar Pelangi (2008)
    Film yang diangkat dari novel berjudul sama ini bercerita soal kerasnya hidup anak-anak di Pulau Belitung. Meski memiliki kekurangan materi, anak-anak ini hidup bahagia sampai akhirnya terbentur dengan masalah klise pendidikan di Indonesia --biaya. Selain menyentil dunia pendidikan Tanah Air, film ini juga mempromosikan indahnya Pulau Belitung. Lokasi syutingnya bahkan dijadikan tempat pelesir ternama.

    via www.city.fukuoka.lg.jp

    Tjoet Nja’ Dhien (1988)
    Inilah film Indonesia pertama yang mendapat hak istimewa ditampilkan di Cannes Movie Festival. Selain itu film yang dibintangi Christine Hakim ini juga mendapat beberapa penghargaan dari pihak asing.

    via www.globalindonesianvoices.com

    Perempuan Punya Cerita (2008)
    Film ini menceritakan mengenai alur hidup empat perempuan berbeda yang sama-sama dimarjinalkan oleh pihak lain. Meski mengalami banyak sensor, film ini tetap berhasil mengetengahkan problema perempuan, seperti AIDS, aborsi, seks di usia muda, dan perdagangan anak.

    via www.ceritamu.com

    Lewat Djam Malam (After the Curfew) 1954
    Film ini aslinya ditayangkan pada tahun 1954 dan melambungkan nama sutradara Usmar Ismail. Dengan proses restorasi, film ini kembali bisa dinikmati di tahun 2012 di Cannes. Kisah di dalamnya menceritakan perjuangan pasca-kemerdekaan Indonesia dan mengandung banyak nilai historis.

    Baca juga:

    5 Seniman Kontemporer Indonesia yang Tersohor di Mancanegara

    5 Animator Indonesia di Kancah Film Dunia

    Film-Film Populer Ini Suguhkan "Surga" Indonesia

     

    WHAT DO YOU THINK?
    MUST READ STORIES