1. HOME
  2.  » 
  3. TAG
  4.  » 
  5. K
  6.  » 
  7. KULINER


  8. Reporter : Zika    14 April 2015 16:50

    Durian Masuk 5 Makanan Buruk Rupa di Dunia

    Ini merupakan stereotipe yang umum dirasakan masyarakat Barat karena tidak terbiasa dengan kehadiran durian.

    Feed - Durian menjadi raja buah di Indonesia. Tapi tidak demikian di dunia. Setelah dianggap sebagai buah yang bau, durian kini dinobatkan sebagai salah satu dari lima makanan buruk rupa di dunia. Kumpulan makanan yang tidak sedap dipandang ini dilansir oleh situs The Daily Meal yang mengumpulkan ragam makanan dari seluruh dunia. Makanan buruk rupa lainnya adalah:

    via www.epspipeband.ca

    Haggis
    Makanan khas Skotlandia yang berisi bagian dalam dari domba (jantung, hati, paru-paru). Ia dimasak dengan bawang, oatmeal, garam, dan beberapa bumbu. Meski The Daily Meal menyebutnya buruk, haggis dipuji sebuah buku masak Prancis, Larousse Gastronomique, sebagai salah satu makanan dengan tesktur menarik dan rasa yang lezat.

    via www.starvinmarvinswholesale.com

    Geoduck
    Disebut juga sebagai kerang raksasa yang bisa memiliki ekor hingga 91 sentimeter. Panganan ini biasa dimakan di pesisir barat Amerika Utara. Meski dianggap menjijikan, geoduck laku keras di Cina dan dibandrol dengan harga US$330 (Rp4,2 juta-an) per kilogramnya.

    via morningcalmtravel.com

    Monkfish
    Ini adalah ikan karnivora dengan gigi tajam dan tampilan berwarna hitam. Ia terkadang disebut juga sebagai ikan sungut ganda dan biasa hidup di dasar laut. Ia juga sering naik ke permukaan laut untuk menyerang burung laut. Sayangnya ikan ini memiliki kandungan merkuri yang sangat tinggi.

    Durian
    Seperti sudah disebutkan di atas, The Daily Meal tidak menyukai rasa dan aroma yang ditimbulkan oleh durian. Ini merupakan stereotipe yang umum dirasakan masyarakat Barat karena tidak terbiasa dengan kehadiran durian dalam budayanya. Baca: Mengapa Bule Benci Durian.

     

    via voices.nationalgeographic.com

    Alaskan King Crab
    Kepiting raksasa ini disebut juga rajanya kepiting. Sebutan yang pas mengingat ukuran tubuhnya yang bisa mencapai sepuluh kali lipat kepiting biasa. Ia biasa ditemukan di perairan Alaska dan dan Pulau Alusia. Meski dicap buruk rupa, kepiting ini amat digemari sehingga membuat populasinya terancam.

    Lihat juga: Alamak, Cantiknya Pilot-Pilot Wanita Indonesia

    Manfaat Luar Biasa Menempatkan Bawang di Kaki

    5 Tanda Saatnya Mengakhiri Persahabatan

     

    WHAT DO YOU THINK?
    MUST READ STORIES