Ini yang Terjadi Jika Anda Mengonsumsi Pisang Berbintik Hitam

Pisang macam ini ternyata lebih matang dan mengandung sifat anti-kanker.

Feed - Anda pasti pernah menemukan pisang dengan kondisi kulit yang sudah berbintik hitam. Kulitnya sedikit gelap, teksturnya pun cenderung lembek atau bonyok. Tak heran jika banyak orang malas mengonsumsi pisang seperti ini.

Mungkin banyak yang berpikir bahwa pisang berbintik adalah pisang yang sudah hampir busuk. Tapi, sebuah penelitian menemukan jawaban yang kontras dengan pandangan miring itu.

Sebuah pisang berbintik hitam menandakan bahwa buah berkulit kuning itu sudah benar-benar matang. Dan, pisang itu menghasilkan TNF (Tumor Necrosis Factor) --zat yang berjuang melawan sel-sel abnormal.

via healthyfoodstyle.com

Seperti dikutip healthyfoodteam.com, pisang yang lebih matang bermanfaat untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Ilmuwan Jepang telah menegaskan bahwa TNF ditemukan dalam pisang yang membantu melawan kanker dengan cara meningkatkan kekebalan tubuh.

Jadi, dengan mengonsumsi pisang, penyakit dan pertumbuhan jenis tumor tertentu dapat dicegah. Pisang yang lebih matang mengandung sifat anti-kanker yang memicu pembentukan sel-sel darah putih dan mencegah mutasi sel.

Hal ini juga terbukti bahwa perubahan pada fisik pisang diakibatkan karena tingkat kematangan. Itu sebabnya mengapa pisang berbintik hitam menjadi lebih kuning, memiliki tingkat anti-oksidan tinggi, dan mudah dicerna.

via dishbydish.net

Maka, berakar dari penelitian tersebut, pisang dengan bintik-bintik hitam terbukti lebih sehat dibandingkan pisang berkulit hijau atau yang segar tanpa bintik di kulitnya. Sebagai catatan, untuk mencegah hilangnya kandungan vitamin, sebaiknya Anda menaruh pisang di lemari es atau mengonsumsi pisang berbintik-bintik segera sebelum membusuk.